Rakornas Diktilitbang PP Muhammadiyah di Prime Plaza Hotel Sanur
20 August 2022
MUHAMMADIYAH.OR.ID, DENPASAR — Melakukan konsolidasi pada manajemen keuangan, aset, dan sumber daya manusia di Perguruan Tinggi Muhammadiyah-‘Aisyiyah (PTMA), Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyelenggarakan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) di Prime Plaza Hotel Sanur Bali, Selasa-Kamis, 2-4 Agustus 2022.
Diikuti sekira 300 peserta dari seluruh PTMA di Indonesia, universitas yang ditunjuk sebagai tuan rumah adalah Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Universitas Muhammadiyah Jember dan Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah (ITBM) Bali.
Mereka yang hadir antara lain Badan Pembina Harian, Pimpinan Perguruan Tinggi, Rektor, Direktur, serta Ketua dan Wakil-wakil II yang membidangi Keuangan, SDM, dan Aset PTMA.
Pada sambutan acara yang bertema “Kebijakan Pengelolaan Keuangan, Aset, dan Sumber Daya Manusia PTMA yang Unggul, Berdaya Saing, dan Berkemajuan” ini, Ketua PP Muhammadiyah, Dadang Kahmad menyisipkan tujuh poin pembahasan.
Pertama, soal pengembangan sumber daya manusia dan perlunya usaha pengembangan kompetensi akademik dan manajerial. Kedua, soal usaha pengelolaan dan pemutakhiran data serta kekuatan hukum untuk aset Muhammadiyah.
Ketiga, soal model pengembangan sistem informasi manajemen keuangan. Keempat, soal peningkatan akuntabilitas audit. Kelima, soal peningkatan efisiensi penggunaan dana. Keenam, soal penajaman alokasi dana sesuai visi misi Muhammadiyah, dan ketujuh, soal peningkatan pendanaan dari mahasiswa.
Tak lupa, Dadang berpesan agar jaringan PTMA terus meningkatkan taawun dan kolaborasi di antara sesama mereka. Terutama PTMA yang telah maju dianjurkan membantu PTMA yang masih berjuang.
Menyambung Dadang, Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Lincolin Arsyad menegaskan pentingnya pengelolaan keuangan, aset, dan SDM dalam manajemen perguruan tinggi.
Kata Lincolin, pemimpin universitas yang tidak memiliki kemampuan dalam mengelola tiga aspek tersebut akan membuat perguruan tinggi yang mereka pimpin hancur pelan-pelan.
“Pengelolaan aset dan keuangan perlu dilakukan secara efektif dan efisien. Pimpinan PTMA juga perlu mengembangkan sumber pemasukan lain melalui pengembangan dunia usaha sehingga tidak hanya bergantung kepada SPP mahasiswa,” ujarnya.
Hadir pula dalam acara ini, Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati dalam sambutannnya menyampaikan Rakornas menjadi momentum yang baik bukan hanya untuk PTMA namun juga mendukung kemajuan pariwisata Bali.
“Saya tentu berharap agar PTMA bisa menghasilkan program yang baik dan juga sebagai ajang berbagi gagasan, peningkatan mutu PTMA,” harapnya.
Sedangkan Ketua Panitia yang juga menjabat sebagai Wakil Rektor II Unismuh Makassar, Andi Sukri Syamsuri berterima kasih atas dukungan berbagai pihak dalam pelaksanaan kegiatan ini.
“Semoga Rakornas ini dapat menghasilkan rekomendasi strategis demi penguatan manajemen keuangan, aset dan SDM,” pungkasnya. (afn)
(Sumber Berita: https://muhammadiyah.or.id/konsolidasi-pengelolaan-keuangan-aset-dan-sdm-ptma-diktilitbang-pp-muhammadiyah-gelar-rakornas/ )
Visit Nusa Penida & Nusa Lembongan Next
Sanur Beach Clean Up