Galungan & Kuningan Celebration
30 January 2024
Witness Bali’s most enthralling cultural celebration this February 29th. The end of February and the beginning of March brings about the biggest Balinese religious holidays - Galungan and Kuningan.
Essentially a celebration of good over evil, Galungan and Kuningan are celebrated once every 210 days. Galungan is when ancestral spirits descend from heaven to earth to “rest” in family temples. They leave 10 days later, on Kuningan, the last day of the celebrations.
Preparations for Galungan and Kuningan can take an entire week, with a series of ceremonies being carried out almost every day until the peak on February 29th. You’ll know that Galungan is near when you see rows and rows of Penjors lining the streets - tall bamboo poles with offerings suspended at the end.
If you’re in Bali during this time, you’re in luck because you can witness the Balinese performing myriad offerings, prayers and cleansing rituals at home, in temples and on the beaches around the island. On Galungan & Kuningan days, the Balinese will don traditional Balinese outfits and head to their family and village temples to pray. Afterward, it’s time for good food and quality time with the family.
jadilah saksi perayaan budaya Bali yang paling memikat pada tanggal 29 Februari ini. Akhir Februari dan awal Maret membawa dua hari raya keagamaan terbesar di Bali, yaitu Galungan dan Kuningan.
Pada dasarnya, Galungan dan Kuningan merupakan perayaan kebaikan atas kejahatan, yang dirayakan setiap 210 hari sekali. Galungan adalah saat arwah leluhur turun dari surga ke bumi untuk "beristirahat" di pura-pura keluarga. Mereka pergi 10 hari kemudian, pada hari Kuningan, hari terakhir perayaan.
Persiapan untuk Galungan dan Kuningan bisa memakan waktu seminggu penuh, dengan serangkaian upacara yang dilakukan hampir setiap hari hingga puncaknya pada tanggal 29 Februari. Anda akan tahu bahwa Galungan sudah dekat ketika Anda melihat deretan Penjor berjajar di sepanjang jalan, yaitu tiang-tiang bambu tinggi dengan sesajen yang digantungkan di ujungnya.
Jika Anda berada di Bali pada saat itu, Anda beruntung karena Anda bisa menyaksikan masyarakat Bali melakukan berbagai macam persembahan, doa dan ritual pembersihan di rumah, di pura-pura dan di pantai-pantai di sekitar pulau. Pada hari raya Galungan dan Kuningan, masyarakat Bali akan mengenakan pakaian tradisional Bali dan pergi ke pura keluarga dan pura desa untuk berdoa. Setelah itu, saatnya untuk menikmati makanan dan waktu berkualitas bersama keluarga.
Book Your Lunar New Year Holiday With Us Next
Drink More, Save More